Sudut

Perhatikan gambar berikut.


Pada gambar di atas terdapat sudut dan tiga titik yaitu titik A, titik B, dan titik C. Pemberian nama sudut mengacu pada ketiga titik tersebut.

Pemberian nama sudut ada dua cara yaitu dengan menyebutkan tiga titik pada sudut atau hanya menyebutkan huruf yang ada pada titik sudutnya.

Misalnya pada gambar di atas, sudut di atas dapat kita beri nama dengan sudut ABC atau cukup dengan menyebutkan sudut B (∠ABC atau ∠B). Selain itu juga terdapat pemberian nama sudut dengan menggunakan symbol seperti alpha (α), beta (β), gamma (γ), tetha (θ), dan symbol lainnya.

Selanjutnya akan dijelaskan mengenai definisi sudut.

Pengertian Sudut

Perhatikan gambar berikut.


Sudut adalah suatu objek geometri yang tersusun dari dua sinar garis dengan kedua pangkal sinar garis tersebut bertemu pada satu titik.

Kedua sinar garis tersebut merupakan kaki-kaki sudut dan titik pertemuan kedua pangkal sinar garis merupakan titik sudut.

Selanjutnya akan dijelaskan mengenai jenis-jenis sudut.

1. Sudut Siku-Siku

Macam-macam sudut yang pertama adalah sudut siku-siku. Kenapa dibilang siku-siku karena bentuk sudutnya menyiku, teman-teman. Besar sudut siku-siku adalah 90°. Selain itu, sudut siku-siku juga bisa dilambangkan dengan L.


Dalam gambar tersebut, coba kamu perhatikan titik sudut A,C,E. Nah, ∠ itulah yang disebut dengan sudut siku-siku.

2. Sudut Lancip


Selanjutnya, ada sudut lancip. Sesuai dengan namanya, sudut lancip ini bentuknya runcing gitu ya, teman-teman. Kayak ujung pensil yang habis diraut. Besar sudut lancip berada di antara 0o < x < 90o. Atau, lebih besar dari 0o, tapi lebih kecil dari 90o.



3. Sudut Tumpul


Kebalikan dari sudut lancip, sudut tumpul merupakan sudut yang besarnya antara 90° sampai 180°. Dengan kata lain, besar sudut tumpul akan lebih besar dari  90°, tapi kurang dari 180° ya. Pada contoh gambar di bawah, ∠O merupakan sudut tumpul.


4. Sudut Lurus


Jenis-jenis sudut berikutnya adalah sudut lurus. Sesuai dengan namanya ya, pasti kamu bisa membayangkan kalau bentuk sudut ini adalah lurus. Yap! Bener banget. Besar sudut lurus adalah 180° ya. Kamu bisa perhatikan gambar di bawah supaya lebih jelas.

5. Sudut Refleks


Jenis-jenis sudut yang terakhir adalah sudut refleks. Kamu sudah pernah mendengar apa itu sudut refleks? Sudut refleks merupakan sudut yang besarnya antara 180° sampai 360°. Jadi, besar sudut refleks akan lebih besar dari  1800°, tapi kurang dari 360° ya. Coba perhatikan garis lengkung pada gambar di bawah. Sudut O itulah yang disebut dengan sudut refleks.



Cara Menghitung Sudut

Oke, setelah kamu mengetahui macam-macam sudut, sekarang, kita belajar cara menghitung besar sudut (selain menggunakan busur derajat), ya. Perhatikan contoh soal di bawah ini, yuk!

contoh soal sudut

Tentukan besar ∠KLN dan ∠MLN!
Pembahasan:
Untuk menghitung besar ∠KLN dan ∠MLN, kita cari tahu dulu nilai x nya, teman-teman. Kalau kamu perhatikan, jika ∠KLN dijumlah dengan ∠MLN, maka akan menghasilkan ∠KLM.
Nah, kira-kira ∠KLM termasuk jenis sudut apa sudut lurus ya. Besar sudut lurus adalah 180o. Jadi,
∠KLM = 180o
∠KLN + ∠MLN = 180o
(3x + 15)o + (2x + 10)o = 180o
(5x + 25)o = 180o
5xo = 155o
x = 31o
Setelah kamu berhasil menemukan nilai x, maka:
∠KLN = (3x + 15)o = (3(31) + 15)o = 108o
∠MLN = (2x + 10)o = (2(31) + 10)o = 72o
Jadi, sudah bisa kita ketahui ya, kalau besar ∠KLN = 108o dan besar ∠MLN = 72o.







Posting Komentar

0 Komentar

About